Sunday, December 6, 2015

Kubis

     Kubis ( brasicca oleracea ) adalah sayur yang memiliki gizi tinggi. Yang sering kita jumpai yaitu kubis berwarna putih dan ungu. Tapi dalam segi vitamin C kubis ungu 57 mg per 100 gr lebih tinggi gizinya dari pada kubis putih yang hanya  32,2 mg per 100 gr, yang berfungsi sebagai antioksidan.

     Untuk vitamin K lebih tinggi kubis putih, yaitu 60 mkg per 100 gr, kubis merah hanya 38,3 per 100 gr. Fungsinya membantu proses pembekuan darah, mencegah penyakit jantung dan stroke. Vitamin K erat kaitannya dengan pengaturan protein pada tulang untuk menjaga tulang dari osteoporosis. Selain itu dari hasil penelitian vitamin K berfungsi untuk mencegah penyakit alzheimer, mengontrol kadar gula dalam darah serta mencegah sitokin yaitu penyebab pembengkakan sambungan tulang saat penuaan terjadi.


     Dari beberapa hasil penelitian epidemiologi, mengkonsumsi kubis putih atau ungu dapat menurunkan resiko berbagai jenis kanker, seperti kanker payudara, prostat dan ginjal, kolon, kandung kemih serta paru - paru. Cukup mengkonsumsi tiga porsi perminggu mampu menurunkan resiko kanker prostat. Untuk menurunkan resiko kanker payudara cukup 1-2 porsi per minggunya.

     Salah satu keunggulan lain dari kubis ungu dibanding dengan kubis putih yaitu kandungan antosianin per 100 gr 113mg, kubis  putih 0,01 mg per 100 gr, bermanfaat untuk penyembuhan penyakit diabetes, sebuah penelitian di jerman membuktikan bahwa konsumsi antosianin 600 mg per hari selama dua bulan efektif mereduksi pembentukan kolagen abnormal pada pembuluh darah yang terjadi akibat ikatan gula dalam darah, mencegah inflamasi, melindungi otak dan pembuluh darah serta meningkatkan kemampuan mata.

     Jadi, siapa bilang kubis tidak ada gizinya? Malah dapat mengeliminasi penyakit kanker dan diabetes. Semoga artikel ini bermanfaat.